Ketika Cinta Dan Benci Menyatu

Jika kita menyukai seseorang, maka janganlah berlebihan. Begitu juga
membenci seseorang, jangan pula berlebihan.

Cintailah, orang yang kita cintai, biasa saja, sebab siapa tahu, pada suatu
waktu dia akan menjadi orang yang kita benci.
Dan bencilah orang yang kita benci, biasa saja, sebab siapa tahu, pada suatu
waktu dia akan menjadi orang yang kita cintai.
Cintailah, jika kita mencintainya, cinta yang biasa-biasa saja, karena kita
tidak tahu kapan kita akan memutuskannya.
Dan bencilah, jika kita membenci, benci yang biasa-biasa saja, karena kita
tidak tahu kapan kita akan kembali padanya.

Cinta dan Benci, memang tidak akan pernah dipisahkan dalam setiap hidup
manusia. Dan, janganlah pernah untuk mendustai hati kita, jika kita
mencintainya, maka katakanlah 'bahwa kita mencintainya', dan kita apabila
kita membencinya, maka jangalah pernah mendendam hingga membekas di hati
kita, siapa tau orang yang kita benci, adalah orang yang kita cintai...
Oleh karena itu, hargailah setiap perasaan hati kita...

(Lagi nginget2 pas denger radio Female FM kalo pagi kan suka ada tante putri ma setetes embunnya)